MATERI III KEBIJAKAN PADA JARINGAN KOMPUTER
MATERI IIIKEBIJAKAN PADA JARINGAN KOMPUTER
Kompetensi Dasar
3.3 Memahami sistem keamanan jaringan yang
dibutuhkan
4.3 Menyajikan
sistem keamanan jaringan yang dibutuhkan
Materi
Pokok
· Tujuan sistem keamanan
jaringan
· Cara pengamanan jaringan Ancaman
pada sistem keamanan jaringan
1. Ancaman-Ancaman
yang ada pada keamanan jaringan
a. Virus adalah program yang dapat
menyisipkan dirinya sendiri ke obyek lainnya, seperti : file executable (*exe)
dan beberapa jenis dokumen yang digunakan (file nya dihacker).
b. Trojan adalah sebuah virus yang
merujuk kepada sebuah bentuk perangkat lunak yang mencurigakan (malicious software/malware)
yang dapat merusak sebuah sistem atau jaringan.
c. Hacking adalah suatu tindakan untuk
memperoleh akses ke suatu sistem menggunakan kelemahan yang ada di sistem itu
sendiri.
d. Cracker adalah individu yang mencoba
masuk ke dalam suatu sistem komputer tanpa ijin (authorisasi), individu ini
biasanya berniat jahat/buruk. Sebagai kebalikan dari hacker dan biasanya
mencari keuntungan dalam memasuki suatu sistem.
2. Cara
pengamanan jaringan
a.
Mengatur akses (Access Control)
Salah
satu cara yang umum digunakan untuk mengamankan informasi adalah dengan
mengatur akses ke informasi melalui mekanisme “access control“ . Implementasi
dari mekanisme ini antara lain menggunakan “PASSWORD".
b.
Menutup servis yang tidak digunakan
Seringkali
sistem ( perangkat keras dan/atau perangkat lunak) diberikan dengan beberapa
servis dijalankan sebagai default. Sebagai contoh, pada sistem unix
servis-servis berikut sering dipasang dari vendornya: finger, telnet,ftp, smtp,
pop,echo dll. Servis tersebut tidak semuanya dibutuhkan. Untuk mengamankan
sistem servis yang tidak diperlukan di server (komputer) tersebut sebaiknya
dimatikan.
c.
Memasang proteksi
Untuk
lebih meningkatkan keamanan sistem informasi, proteksi dapat ditambahkan.
Proteksi ini dapat berupa filter (secara umum) dan yang lebih spesifik adalah
firewall. Filter dapat digunakan untuk menfilter e-mail, informasi, akses atau
bahkan dalam level paket.Sebagai contoh: Di sistem UNIX ada paket program
tcpwrapper yang dapat digunakan untuk membatasi akses kepada servis atau
aplikasi tertentu. Misalnya servis TELNET dapat dibatasi untuk sistem yang
memiliki nomor IP tertentu atau memiliki domain tertentu.
d.
Firewall
Firewall
merupakan sebuah perangkat yang diletakkan antara internet dengan jaringan
internal. Tujuan utama dari firewall adalah Untuk menjaga (prevent) agar akses
(ke dalam maupun ke luar ) dari orang yang tidak berwenang (unauthorized
access) tidak dapat dilakukan.
e.
Pemantauan adanya serangan
Sistem
pemantau (monitoring system) digunakan untuk mengetahui adanya tamu tak diundang
(intruder) atau adanya serangan (attack).
f.
Back up secara rutin
Seringkali
tamu tidak diundang (intruder) masuk ke dalam sistem dan merusak sistem dengan
menghapus berkas- berkas yang dapat ditemui. Jika intruder ini berhasil
menjebol sistem dan masuk sebagai super user (administrator), maka ada
kemungkinan dia dapat menghapus seluruh berkas. Untuk itu, adanya backup yang
dilakukan secara rutin merupakan sebuah hal yang harus untuk dilakukan.
Tes Formatif
1.
Apa
yang dimaksud dengan ancaman ?
2.
Deskripsikan
dengan bahasamu sendiri yang dimaksud dengan Back Up !
3.
Hal
apa saja yang dapat kita lakukan untuk mengamankan jaringan kita ?
4.
Seberapa
pentingkah pemasangan proteksi pada jaringan kita ?
5.
Mengapa
kita harus memasang firewall pada jaringan kita ?
Comments
Post a Comment
Silahkan Komentar :)