Manajemen Proses di Linux


Proses adalah program yang sedang dieksekusi. Di Linux, setiap program merupakan proses. Proses dapat diciptakan dan dapat pula dimusnahkan. Ketika sistem operasi GNU/Linux pertama kali diaktifkan, saat itu pula proses yang bertanggung jawab untuk memuat kernel diciptakan. Proses yang pertama kali diciptakan di Linux disebut init. Konsep proses di Linux memiliki kemiripan dengan konsep file permission. Dalam pengertian setiap user hanya dapat memanipulasi proses yang menjadi miliknya. Setiap proses juga memiliki PID atau Process ID yang merupakan nomor unik yang dapat
digunakan untuk berinteraksi dengan proses bersangkutan.

Operasi – operasi pada Proses :
  • Penciptaan proses (create a process).
  • Penghancuran/terminasi proses (destroy a process).
  • Penundaan proses (suspend a process).
  • Pelanjutan kembali proses (resume a process).
  • Mem-block proses.
  • Membangunkan proses.
  • Menjadwalkan proses.
  • Komunikasi Antar Proses.

Berikut beberapa perintah untuk mengatur proses pada Sistem Operasi Linux :


  • $ ps
    Instruksi ps (process status) digunakan untuk melihat proses yang ada (sedang berjalan).

  • $ ps u
    Untuk melihat proses yang ada dengan faktor/elemen lainnya

  • $ ps -u <user>
    Mencari proses yang spesifik untuk pemakai. contoh : $ ps -u isnaeni
  • $ ps -a
    Mencari proses lainnya gunakan opsi a, au dan aux


  • $ ps -au
    untuk menampilkan proses semua user (all user) yang sedang berjalan


  • $ ps -aux
    untuk menampilkan proses yang sedang berjalan secara detail


  • $ top
    Melihat proses yang sedang berjalan
  • $ htop
    Program yang digunakan untuk untuk memantau proses secara interakif. Htop merupakan program yang mirip dengan top, tetapi dengan tambahan fasilitas tampilan scroll ke atas atau kesamping, menghentikan proses, atau mengatur prioritas proses tanpa harus menghapal PID dari proses. Htop digunakan untuk menampilkan sistem monitor interaktif. Untuk bisa menggunakan htop harus terlebih dahulu melakukan penginstallan.  Untuk install htop ketik command sudo apt-get install htop (perlu koneksi internet).



    Setelah proses install telah selesai




    F1 : Help
    F2 : Setup
    F3 : Search
    F4 : Filter
    F5 : Tree
    F6 : Sort By
    F7 : Nice -
    F8 : Nice +
    F9 : Kill
    F10 : Quit
  • $ ps -eUntuk melihat setiap proses pada sistem


  • $ ps -ely


  • $ ps -eHmenmpilkan hubungan proses parent dengan child

  • $ ps -eF
    menmpilkan hubungan proses parent dengan child serta letak prosesnya


  • $ pstree
    menmpilkan hubungan proses pada sistem dalam bentuk hirarki parent/child



    Mengentikan suatu proses/job
    Aplikasi kill : Digunakan untuk mengirim sinyal kepada proses. Secara default kill mengirim sinyal TERM pada proses yang artinya proses harus terminated (diakhiri). Beberapa opsi yang bisa digunakan dalam perinta kill, antara lain :

  • $ kill %<nomor job> contoh : kill %1
    mengakhiri sebuah proses yang memiliki nomor job tertentu
  • $ kill <PID> contoh : kill 3323
    mengakhiri sebuah proses yang memiliki PID tertentu


  • $ pkill <nama proses> contoh : pkill firefox
    Aplikasi ini mirip dengan killall namun ada sedikit perbedaan, jika killall kita harus tahu nama proses/command yang akan kita terminasi, tetapi dengan pkill kita bisa melakukan terminasi terhadapproses/commandyang mengandung nama tertentu yang diinputkan sebagai parameter pkill.
  • $ killall <nama proses> contoh : killall firefox
    Aplikasi yang digunakan untuk mengirim sinyal default kill kepada proses dengan parameter nama proses.
  • $ renice <prioritas> <PID> contoh : renice 9 3323
    Perintah renice dapat digunakan untuk me-reset prioritas dari proses yang berjalan atau mengendalikan prioritas dan penjadwalan seluruh proses yang dimiliki oleh seorang user.

Comments

Popular posts from this blog

Soal UTS Pengolahan Citra Digital SMK MM Kelas XI Semester 1

MATERI V FIREWALL DI HOST DAN SERVER

MODUL / MATERI Keamanan Jaringan XII TKJ